Green House
|

Tips Membuat Rumah Hijau Ramah Lingkungan

Rumah hijau merupakan salah satu alternatif yang dapat dilakukan ditengah keadaan isu lingkungan yang sangat memprihatinkan sekarang ini. Memiliki konsep rumah hijau pada hunianmu tentunya juga dapat membantu memperbaiki keselerasan dengan alam sekitar.

Konsep ini tidak hanya sekedar menanam berbagai macam tanaman di area rumahmu, namun lebih dari itu. Menerapkan desain rumah hijau pada hunianmu akan membuat kehidupanmu dan keluarga menjadi lebih efisien dan jauh lebih sehat.

Untuk lebih mengetahui secara lengkap, apa itu rumah hijau dan bagaimana penerapannya pada hunianmu, mari simak penjelasan berikut!

Baca juga: 6 Cara Menerapkan Gaya Hidup Eco Living

Apa itu Rumah Hijau?

Ruang Tamu Rumah Hijau
Foto: Freepik

Menurut pengertiannya rumah hijau memiliki arti rumah kaca yang berisikan segala macam tanaman yang dibudidayakan didalamnya, namun saat ini rumah hijau menjadi sebuah konsep hunian yang dalam pembangunannya dirancang untuk meminimalisir dampak negatif yang akan berpengaruh terhadap alam.

Josep Allen, peneliti kesehatan masyarakat dari Universitas Harvard, menjabarkan bahwa pembangunan rumah hijau melibatkan komponen bangunan yang memiliki tujuan untuk mengurangi polusi, menjaga temperatur, memaksimalkan pencahayaan yang alami di dalam rumah, serta meningkatkan kualitas udara dan air.

Sehingga pada umumnya rumah hijau merupakan bangunan sehat yang mempunyai banyak manfaat bagi penghuninya. Ada banyak komposisi wajib yang harus diperhatikan dalam pembangunan rumah hijau ini, seperti:

  • Mempunyai banyak bukaan yang maksimal pada hunian untuk sirkulasi cahaya serta udara
  • Material pembangunan diambil dari material alami yang ramah lingkungan
  • Memiliki resapan air yang baik pada hunian untuk mencegah banjir pada musim penghujan
  • Memiliki ruang yang cukup untuk menanam tanaman hias pada halaman maupun di dalam rumah
  • Memanfaatkan energi ramah lingkungan seperti penggunaan panel surya pada hunian

Dengan penerapan rumah hijau pada hunianmu ini dapat membantu menciptakan suasana rumah yang ramah lingkungan dan mampu memelihara kesehatan bagi penghuninya.

Baca juga: Hunian Sehat Dengan Konsep Green Living

Manfaat Penerapan Rumah Hijau

Ilustrasi penerapan lingkungan hijau
Foto: Freepik

Penerapan konsep rumah hijau pada hunianmu mampu membantu mengurangi limbah lingkungan serta dapat menciptakan lingkungan yang lebih ramah bagi kesehatan. Namun tidak hanya itu saja, penerapan konsep ini juga membawa manfaat lain seperti berikut ini:

1. Mengurangi Stres

Biasanya hunian yang mengusung konsep rumah hijau memiliki taman kecil pada halaman maupun di dalam rumahnya. Menurut penelitian, menanam tanaman pada hunianmu mampu mengurangi stres serta perasaan khawatir yang membuat kamu merasa tidak tenang.

Dengan adanya tanaman pada hunianmu juga mampu memberikan suasana lebih tenang dan asri sehingga dapat menenangkan pikiran serta membuat penghuninya merasa lebih rileks.

2. Menjaga Kelembapan dan Meningkatkan Fokus

Peningkatan karbon dioksida dapat menyebabkan tingginya kelembapan udara yang dapat menghambat konsentrasi serta membuat kamu cepat merasa lelah. Sebuah penelitian membuktikan bahwa konsep rumah hijau dapat menjaga kelembapan dan suhu pada area rumah, keadaan ini dapat membantu meningkatkan fokusmu hingga 5%.

Kelembapan udara yang terjaga ini dipengaruhi oleh bukaan yang cukup pada hunian. Dengan adanya bukaan yang cukup dapat membantu pencahayaan secara alami serta dapat membuat sirkulasi udara menjadi lebih baik lagi.

Pencahayaan yang alami dapat membuat seseorang menjadi lebih fokus dan meningkatkan daya pikir, selain itu dapat membuat perasaan menjadi lebih tenang serta bahagia.

3. Meningkatkan Kualitas Udara

Udara pada hunianmu dapat tercampur dengan bahan kimia dan zat berbahaya yang dihasilkan dari cat atau furnitur yang ada. Apalagi bila sebuah rumah tidak mempunyai bukaan atau ventilasi udara yang cukup. Sirkulasi udara yang tidak baik di dalam rumah dapat menimbulkan berbagai macam penyakit.

Konsep rumah hijau yang memiliki bukaan ventilasi yang cukup dapat membantu meningkatkan kualitas udara yang baik dalam hunianmu. Ini karena bukaan yang cukup dapat mendukung pergantian udara dalam rumah berjalan dengan baik. Dengan begitu kualitas udara yang dihasilkan dapat meningkatkan kesehatan penghuni rumah. Selain itu pencahayaan alami yang masuk melalui bukaan ini dapat membuat ruangan tidak menjadi lembap dan berbahaya sehingga penghuni rumah dapat terhindar dari penyakit pernapasan seperti penyakit paru – paru.

4. Meningkatkan Produktivitas

Pencahayaan alami yang masuk melalui bukaan rumah yang cukup, dapat membuat penghuni rumah merasa lebih baik dan bahagia, sehingga penghuni rumah akan merasa lebih optimis dan semangat. Keadaan yang yang diciptakan melalui pencahayaan alami ini juga dapat membuat suasana lebih kondusif untuk beraktivitas, sehingga tanpa disadari suasana ini bisa meningkatkan produktivitas penghuni rumah.

5. Mewariskan Alam Untuk Anak Cucu di Masa Depan

Menerapkan konsep rumah hijau sama saja dengan ikut menjaga serta memelihara keseimbangan alam. Manfaat yang sudah disebutkan tadi adalah manfaat jangka pendek yang dapat kamu rasakan. Namun ada manfaat dalam jangka panjang yang diciptakan dalam penerapan rumah hijau ini. Manfaat jangka panjang yang dimaksudkan adalah terpeliharanya alam yang akan dirasakan oleh anak cucu kita di masa depan nantinya.

Penerapan Rumah Hijau Pada Hunian

Foto: Freepik

Setelah mengetahui pengertian serta manfaat dari konsep rumah hijau, sekarang mari kita lihat bagaimana cara penerapan konsep ini untuk hunianmu.

Banyak yang mengatakan bahwa penerapan konsep rumah hijau ini membutuhkan biaya yang tinggi, namun sebenarnya tidak. Menerapkan konsep ini dalam pembangunan rumahmu, ternyata cukup terjangkau lho. Dalam sebuah studi mengatakan pembangunan rumah dengan konsep alami seperti ini, tidak memerlukan biaya pembangunan berlebih. Lalu apa saja tips untuk membangun rumah berkonsep alam ini?

Baca juga: Smart Living, Konsep Hunian yang Banyak Diminati

Penggunaan Material Bangunan yang Ramah Lingkungan

Penggunaan material bangunan yang ramah lingkungan menjadi poin utama dalam pembangunan green house. Kamu dapat menggunakan material seperti tanah, bambu, kayu, ataupun jerami dan material ramah lingkungan lainnya.

Bahan bangunan yang ramah lingkungan dapat membawa dampak yang bagus bagi kesehatan karena dapat mengurangi penggunaan bahan kimia. Penggunaan bahan kimia dalam jangka waktu yang panjang dapat menyebabkan pertumbuhan sel kanker. Dengan bahan yang lebih ramah lingkungan hal tersebut dapat diminimalisir.

Membuat Ruangan dengan Bukaan yang Cukup

Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam pembangunan rumah dengan konsep ini adalah sirkulasi udara di dalam rumah. Pembuatan bukaan pada setiap ruangan harus diperhatikan, hal ini tentunya berpengaruh supaya sirkulasi udara serta pencahayaan secara alami dapat dimaksimalkan.

Bukaan yang besar pada pembangunan rumah mempunyai banyak manfaat. Selain membuat kualitas udara menjadi lebih baik, pecahayaan alami yang maksimal juga dapat meminimalisir penggunaan listrik. Sehingga dalam penggunaannya, menjadi lebih hemat energi dan lebih efisien.

Menanam Tanaman Hias

Sesuai dengan namanya, rumah hijau, tanaman menjadi salah satu element penting dalam penerapan konsep ini. Kamu bisa memanfaatkan lahan yang ada pada hunianmu untuk membuat taman kecil pada halaman rumah. Mulailah menanam tanaman yang mudah dalam perawatannya. Selain itu adanya taman kecil pada halaman rumah dapat membantu memperbaiki kualitas oksigen pada area rumah.

Apabila area perkarangan pada rumahmu terbatas, kamu dapat mencoba mengakalinya dengan membuat taman berbentuk vertikal atau bisa juga menanam tanaman khusus yang dapat diletakkan pada area dalam rumah. Tanaman yang diletakkan pada area dalam (indoor) rumah dapat menghisap zat beracun maupun debu yang berada pada pendingin udara ataupun yang menempel pada perabotan rumah tangga. Dengan begitu kualitas udara di dalam rumah akan menjadi lebih baik.

Memanfaatkan Energi Ramah Lingkungan

Rumah hijau juga memanfaatkan energi yang bersumber dari alam agar meminimalisir pencemaran lingkungan. Contohnya seperti penggunaan panel surya. Penggunaan panel surya dapat menghemat penggunaan listrik sehari – hari. Selain itu konsep rumah hijau juga memperhatikan drainase air serta pengelolaan sampah.

Jika kamu memilih untuk mencari rumah yang sudah memiliki konsep rumah hijau, Cluster Evergreen dari Gardens at Candi Sawangan adalah jawabannya. Cluster yang dibangun pada area perumahan Gardens at Candi Sawangan ini memadukan konsep green living dengan smart living. Yuk segera miliki unitnya sekarang juga!

Similar Posts