Beli Rumah Cash

Berikut Tata Cara Beli Rumah Cash yang Perlu Diperhatikan

Untuk membeli sebuah rumah, tentunya terdapat beberapa pilihan pembayaran yang dapat Anda pilih. Secara umum pembayaran dengan cara beli rumah cash keras, cash bertahap, hingga KPR (Kredit Pemilikan Rumah).

Salah satu pilihan pembayaran yang paling aman adalah dengan membeli rumah secara cash karena terbebas dari hutang dan ikatan kredit dengan bank.

Selain itu, keuntungan lainnya dengan pembayaran cash yaitu beberapa biaya administrasi yang lebih mudah tanpa campur tangan dengan pihak bank manapun. Sehingga transaksi jual beli rumah lebih aman dan ekonomis.

Meskipun demikian, ada beberapa hal yang perlu Anda pahami sebelum membeli rumah secara cash. Oleh karena itu, simak terus ulasan artikel berikut ini!

Baca juga: 4 Cara Mudah Membli Rumah

Beberapa Cara Beli Rumah Cash

Cara Beli Rumah Cash
Cara beli rumah cash

Membeli rumah secara cash secara umum memang lebih aman dan mudah dilakukan dibandingkan dengan cara kredit. Meskipun demikian, ada dua cara membeli rumah secara cash yaitu cash keras dan cash beertahap.

Simak perbedaannya di bawah ini:

Cash Keras

Ketika Anda memutuskan untuk membeli rumah dengan cara cash keras, biasanya pihak pengembang memberikan diskon atau potongan harga sebesar 10-15%.

Pembayaran yang dilakukan ketika Anda membeli rumah dengan cara cash keras dapat dilakukan tanpa adanya resiko. Selain itu, Anda tidak lagi perlu berurusan dengan pihak bank sehingga juga tidak perlu melakukan pembayaran administrasi lainnya.

Ada beberapa prosedur yang perlu Anda perhatikan ketika membeli rumah secara cash keras, sebagai berikut:

Membayar Booking Fee

Cara beli rumah cash yang pertama Anda harus lakukan adalah dengan membayar booking fee atau biaya pemesanan.

Booking fee adalah uang tanda jadi antara pembeli dan penjual untuk melakukan transaksi di masa yang akan datang.

Hal ini dilakukan agar pihak pembeli memberikan jaminan komitmen untuk membeli rumah yang sudah ditandai oleh pihak pembeli sebelumnya. Bagi pihak penjual, mereka akan berkomitmen untuk tidak menjual rumah tersebut kepada pihak lain.

Membuat PPJB

Langkah selanjutnya setelah Anda membayar booking fee yaitu dengan membuat Pra Perjanjian Jual Beli (PPJB).

Informasi yang Anda dapatkan dalam PPJB berkisar tentang peraturan pembayaran, harga rumah, nama pembeli, dan informasi lainnya.

Memperoleh AJB, SHGB, dan SHM

Setelah dibuat PPJB, maka pihak pengembang atau developer akan melalukan pemecahan sertifikat HGB (Hak Guna Bangunan).

Anda akan mendapatkan surat-surat yang penting terkait dengan pembelian rumah setelah Anda melunasi pemabayaran.

Beberapa surat-surat yang akan Anda dapatkan meliputi Akta Jual Beli (AJB), Sertifikat Hak Milik (SHM), dan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB).

Perlu Anda pastikan bahwa nama yang terdapat dalam SHM sesuai dengan nama pembeli. Hal ini karena surat-surat tersebut memiliki status hukum yang kuat serta tidak ada jangka waktu.

Baca juga: Cari Tahu Bedanya SHM dan SHGB

Cash Bertahap

Berbeda dari cara beli rumah cash keras, tata cara membeli rumah dengan cash bertahap atau cash installment dengan melakukan pembayaran cicilan mulai dari 6 hingga 24 bulan.

Perbedaan tata cara beli rumah cash bertahap secara umum tidak berbeda jauh dengan cara cash keras.

Oleh karena skema pembayarannya dengan cara cicilan bertahap, maka Anda diperlukan untuk membayar DP atau uang muka dengan persentase 30% hingga 50% kepada pihak developer.

Proses pembelian rumah secara cash kepada developer perumahan hanya membutuhkan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). Sehingga memungkinkan bagi Anda melakukan transaksi tanpa menggunakan jasa notaris.

Nantinya petugas PPAT akan memeriska seluruh keaslian dokumen sertifikat tanah dan dokumen-dokumen lainnya.

Tips Beli Rumah Cash yang Aman

Tips beli rumah cash
Tips beli rumah cash

Setelah Anda mengetahui dua cara beli rumah cash, tentunya Anda juga harus memahami bagaimana tips beli rumah cash yang aman. Berikut beberapa tips yang dapat Anda terapkan:

Cek Track Record Pihak Developer

Melihat track record pengembang merupakan hal yang krusial sebelum membeli rumah secara cash. Salah satu caranya Anda dapat mengeceknya pada situs yang telah dibuat oleh Kementerian PUPR di https://sireng.pu.go.id/.

Cek secara teliti dan hati-hati terhadap tack record pengembang yang Anda pilih. Jangan sungkan untuk menanyakan proyek yang telah atau sedang dikerjakan kepada pihak pengembang.

Jangan Tergiur dengan Harga Murah

Harga murah menjadi daya tarik yang sangat baik bagi banyak calon pembeli. Meskipun demikian, Anda jangan mudah tergiur dengan harga murah.

Ada banyak kasus pengembang yang menyajikan harga murah namun pihak pembeli harus membayar banyak biaya tambahan setelah dilakukan deal penjualan.

Selain itu, banyak pengembang yang memberikan harga murah namun tidak menyediakan cukup fasilitas serta akses transportasi umum yang tidak strategis.

Persiapkan Biaya Tambahan

Salah satu hal yang perlu Anda perhatikan dalam membeli rumah secara cash adalah biaya-biaya tambahan. Anda tidak boleh menyepelekan hal ini karena biaya tambahan dapat hingga 10% dari harga rumah.

Jadi, pastikan Anda mepersiapkan biaya tambahan untuk mengurus berbagai hal administrasi yang diperlukan.

Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Membeli Rumah Secara Cash

Dalam membeli rumah secara cash, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Cara beli rumah cash ini dapat Anda pertimbangkan agar Anda tidak salah membeli rumah.

Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:

Harga dan Cara Pembayaran

Faktor yang paling esensial dalam membeli rumah adalah harga. Anda tentunya akan mencari tahu harga fixed dari sebuah rumah ketika ingin membeli dengan cara cash.

Selain itu ketahui pula cara pembayarannya. Jika Anda membeli dengan cara cash bertahap, ketahui juga berapa tenor yang ditawarkan oleh pengembang. Jangan sampai masalah krusial ini tidak jelas di kemudian hari.

Lokasi

Cara beli rumah cash selain mengetahui harga dan cara pembayarannya, pastinya Anda perlu mempertimbangkan lokasi rumah yang hendak Anda beli.

Lakukanlah survei lokasi untuk melihat lingkungan sekitar rumah. Apakah rumah yang ingin Anda beli dekat dengan tempat-tempat strategis seperti sekolah, rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan lain-lain.

Sertifikat Tanah

Ketika Anda membeli rumah secara cash, sangat penting untuk mengetahui keaslian sertifikat tanah yang diberikan oleh pengembang. Cara beli rumah cash yang satu ini jangan sampai terlewatkan.

Hal ini karena bisa saja pengembang yang tidak bertanggung jawab memalsukan dokumen sertifkat tanah yang bahkan Anda tidak ketahui.

Kondisi Bangunan

Pastinya Anda tidak ingin memiliki hunian dengan bangunan yang tidak layak, kan? Oleh karen itu, mengecek kondisi bangunan fisik secara riil merupakan cara beli rumah cash yang perlu Anda perhatikan.

Pastikan seluruh kondisi bangunan masih layak huni seperti air tidak berbau, tembok masih kokoh, kondisi pagar, pintu, dan lain-lain masih dalam keadaan prima.

Kesimpulan

Membeli rumah dengan cara pembayaran cash tentunya memberikan banyak kemudahan Anda karena tidak terikat dengan hutang dan bank. Sehingga ada beberapa hal yang menjadi keuntungan Anda memiliki hunian dengan cara cash.

Selain itu, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membeli rumah. Cara beli rumah cash tersebut seperti mengetahui lokasi, harga, cara pembayaran, dan lain-lain. Persiapkan juga biaya-biaya tambahan dan ketahui track record dari pengembang yang Anda pilih.

Bila Anda sedang mencari hunian yang menerapkan konsep desain terbaik dan dilengkapi dengan fasilitas modern, Gardens at Candi Sawangan adalah jawabannya. Ada beragam pilihan jenis klaster yang menghadirkan desain minimalis modern.

Lokasi strategi serta fitur yang berlimpah memberikan kenyamanan bagi Anda yang ingin meningkatkan kualitas hidup. Pastinya ada berbagai promo menarik untuk Anda!

Informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi (021) 7470 7959 dan 0812 9360 6612 (WA). Kunjungi juga website official gardens di sini.

Similar Posts